Forum Koordinasi SPBE Pemerintah Kabupaten Wonosobo mengadakan rapat tindaklanjut capaian hasil evaluasi penyelenggaraan Sistem PemerintahanBerbasis Elektronik (SPBE) tahun 2023. Meskipun capaian SPBE tahun 2023 sudah mencapai kategori Sangat Baik, namun masih banyak domain SPBE yang harus ditingkatkan sesuai dengan hasil rekomendasi dari Tim Asssessor Eksternal (Kemenpan dan RB).
Rapat Forum Koordinasi SPBE dipimpin oleh Asisten Administrai Umum Setda Kab. Wonosobo dihadiri Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Kepala Diskominfo, Kepala BPPKAD, Bappeda, Inspektorat, Kepala Bag. Hukum, Kepala Bagian Organisasi Setda dan Badan Kepegawaian Daerah. Forum menyepakati untuk meningkatkan penyelenggaraan SPBE dengan menggenjot area dan domain SPBE yang masih lemah, antara lain pada domain Kebijakan Internal agar lebih lengkap mengatur rinci sesuai domain Arsitektur SPBE. Forum juga menyepakati untuk memperbaiki Arsitektur SPBE sesuai dengan Arsitektur SPBE Nasional dengan memanfaatkan Aplikasi SIA SPBE Kemenpan RB. Aplikasi SIA SPBE mencakup seluruh domain Arsitektur SPBE sehingga akan mempermudah dalam mengelola design/Arsitektur SPBE yang dimulai dengan menyusun dan mengidentifikasi proses bisnis pemerintahan pada setiap perangkat daerah.
Berdasarkan hasil Evaluasi oleh Assessor SPBE Ekstenal Kemenpan RB ditetapkan nilai Indeks SPBE Kab. Wonosobo Tahun 2023 adalah 3,54 (kategori Sangat Baik) dengan rincian perdomain sebagai berikut:
a. Nilai Domain Kebijakan Internal 3,0
b. Nilai Domain Tata Kelola SPEB 3,10
c. Nilai Domain Manajemen SPBE 3,18 dan
d. Nilai Domain Layanan SPBE 4,07
Selanjutnya untuk menindaklanjuti Perpres Nomor 82 Tahun 2023 tentang Percepatan Transformasi Digital dan Keterpaduan Layanan Digital Nasional Pemerintah Kabupaten Wonosobo agar segera menyusun Design Portal Layanan Publik Terpadu dan Terintegrasi dengan memanfaatkan interoperabilitas data pemerintahan antar perangkat daerah. Portal layanan publik ini menyediakan fitur layanan yang dibutuhkan masyarakat dengan hanya mengakses satu portal saja namun masyarakat dapat akses banyak layanan yang dibutuhkan, sehingga masyarakat tidak perlu unduh berbagai macam aplikasi untuk mendapatkan layanan on-line.
